Kisah Khozin, Tukang Jagal Sapi Limousin Milik Kapolda Jateng


Merdeka.com – Berbekal pisau parang tajam, di tangan Nur Khozin (62) hewan kurban sapi jenis limousin milik Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi berhasil disembelih di Markas Komando Brimob Polda Jateng, Srondol Semarang, Jumat (31/7).
Umurnya sudah cukup tua, namun aksinya masih tangkas meski dibantu tujuh orang dewasa memegangi sapi agar tidak berontak.
Meski keempat kaki sapi telah diikat tali dan kepala ditindih, namun sapi masih berusaha memberontak. Hanya sisa napas saja yang terdengar keras seiring dengan semburan darah mengucur deras dari leher sapi.
“30 tahun saya jadi tukang jagal. Parang yang disiapkan harus tajam dan tidak boleh tumpul. Modalnya harus tega, lihat darah. Padahal kalau sudah gitu harus diteruskan menyembelih, agar tidak menyakiti hewan,” kata Khozin.
Sebelum menyembelih, ia pun selalu mendeteksi lingkungan sekitar. Menurutnya, terdapat orang dengan teknik khusus yang turut memegangi sapi kurban. Setelah orang tersebut diminta mundur, sapi bisa disembelih dengan mudah tanpa halangan.
“Atas izin Allah SWT, akhirnya sapi bisa disembelih,” ujarnya.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan terdapat 10 sapi dan 11 kambing yang dikurbankan di Mako Brimob Polda Jateng. Penyembelihan dilakukan oleh tenaga ahli dan dibantu oleh anggota Sat Brimob Polda Jawa Tengah.
“Selanjutnya, daging akan dibagi-bagikan kepada warga yang membutuhkan,” kata Ahmad Luthfi. [bal]